Surat untukku di masa depan

9/06/2019 01:05:00 PM

Surat ini kutulis untukmu, aku di masa depan.
Kalau-kalau kau membaca ini nanti, semoga balasan suratnya adalah senyuman.
Hai, apa kabarmu di sana?
Bagaimana tentang mimpi-mimpi yang kita tuliskan bersama dulu? Sudahkah menjadi nyata? Masih ingatkan, kita punya proyek besar yang balasannya Surga.
Yaya, aku tahu, pasti jalannya berat. Kau pasti lelah, tapi berjanjilah untuk tidak menyerah. Banyak yang memaki karena pilihanmu aneh sekali ya? Mereka bilang rasanya kau tak butuh dunia. Tak mengapa. Lanjtukanlah walau kau harus berjalan dalam sepi, juga penuh duri. Tak mengapa, Karena sebenarnya kita tengah seirama dengan semesta. Sama-sama mengagungkan nama-Nya.
Di sana pasti masamu sudah senja. Masihkah ada gemuruh rindu itu di sana? Gemuruh yang kau ubah menjadi madu-madu perjuangan penuh kelelahan, menjadi bekal kita untuk kembali bertatap wajah dengan Sang Pencipta. Jangan kau berani redupkan gemuruh itu. Kau tak tahu, itu mahal sekali. Lebih mahal dari emas sepenuh bumi.
Sekian, dari dirimu di masa lalu.

You Might Also Like

0 komentar

Instagram