Cyber Army

2/12/2017 01:45:00 PM

"ya Allah berilah aku followers yang banyak biar tulisan aku banyak yang baca!'" ujar teh Juan gregetan.
"Aku kesel deh sama seleb medsos yang posting ga penting tapi likers-nya banyak banget," lanjut teh Juan. "Coba kalo mereka post yang baik baik gitu yah, pasti kebaikannya bakal masif!"
Aku tertawa. Selama ini gak pernah kepikiran berdoa seperti itu ke Allah.
Dunia medsos emang bikin gregetan. Mulai dari artis youtube yang suka ngomong segala kebun binatang. Vlogger remaja super liar yang dijadikan "goals" anak muda. Akun cinta-cintaan yang bikin galau. Hingga akun yang dengan jelas menyebarkan pornografi.
Menyebalkannya followers mereka fantastis! Rastusan ribu subscribers, jutaan viewers! Dipuja, dicontoh, dikagumi.
"Coba aja ya, sekali-kali di medsos mereka ngomongin Muhammad Al Fatih gitu, beuh pasti mantep!" ujarku berandai-andai menanggapi teh Juan.
Kami lalu tertawa-tawa membayangkan kerennya hal itu.
Aku sendiri baru sejak 2016 menghibahkan seluruh akun medsosku untuk menyebarkan tulisan tulisan kebaikan. Walaupun followers dikit, lumayan bisa mewarnai medsos, biar gak prihatin prihatin banget gitu kondisinya :""""")
Aku bahkan sudah tidak mengenali lagi timeline facebook dan line-ku, "ini siapa ya...ini siapa?"ujarku dalam hati saat scrolling. IG juga gak pernah di-privite. Aku membuka seluas mungkin kemungkinan orang mengakses tulisan-tulisanku.
Di awal rasanya amat berat posting tulisan tentang kebaikan. Ada beban psikologis tersendiri. Takut dianggap A, dibilang sok B, ada yang nyinyir, dan ketakutan-ketakutan lainnya.
Tapi selalu meyakinkan hati dan dengan "Bismillahirrahmanirrohim" pencet post!
"Aaaa...bodo amat! bodo amat!" teriakku dalam hati. Biasanya abis itu langsung matiin hp gak mau liat notif.
Sebagai Cyber Army yang masih pemula. Ku kagum sekali sama cyber army kelas kakap @salimafillah tiap baca tulisannya di IG selalu langsung dengki dan iri maksimal, karena tulisannya amat keren dan berbobot.
"Salim Afilah baca bukunya gimana ya? pasti keren banget!" tebakku dalam hati.
Cyber Army kelas kakap lainnya yang ku kenal adalah @maimonherawati aktif sekali di facebook. Tulisan opininya menurutku bagai pemain tinju yang melakukan serangan bertubi-tubi hingga musuh KO!
Begitu berbobot, bangunan argumennya amat kuat, kaya akan materi, dan dibalut dengan gaya penulisan yang ciamik. Ah keren lah!
Lewat akun medsosnya bahkan ia mampu mengumpulkan puluhan juta donasi.
Kalau kita tidak turut posting sesuatu yang bermanfaat, maka media sosial akan dipenuhi oleh hal-hal yang bersifat merusak.
"Jika kita tidak sibuk membangun, yang lain akan sibuk menghancurkan."
Semoga jempol ini jadi saksi di hari akhir kelak, bahwa ia digunakan untuk menyebarkan hal-hal baik 
Semangat selalu para cyber army dimanapun kalian berada!

You Might Also Like

0 komentar

Instagram