Kamu Harus Tau

9/02/2017 11:13:00 PM

Ceria dikit tentang hal-hal "wow" yang ku temukan dalam penelitianku. Fakta-fakta yang akan memunculkan ungkapan "Oooooh.." panjang. (Ini ada yang mau baca ga ya, wkwkwk bomat 😂)
Pertama karna isu skripsiku rame jadi pengen sharing aja. Kedua, karena isu penelitian ini menyangkut tanah suci umat Islam dan kiblat pertama kita, jadi pengen aja hal ini diketahui sama banyak orang.
Hal yang paling aku syukuri dari skripsiku ialah, aku merasa lebih dekat dengan perjuangan pembebasan Palestina. Kalau selama ini ngebela Palestina cuma berdasar sisi emosional, "Yaampun kasian orang dibantai", "kasian digusur, parah banget pake senjata kimia," dll
Gegara skripsi ini, ku dipaksa membaca sejarahnya, tinjauan hukum internasionalnya, kerugian yang dihasilkan akibat perang, dll. Menelannya susah payah karena bahasa inggrisku jelek. Kadang ngantuk, pusing, nangis, kesel, macem-macem perasaan jadi satu.
So, ini dia hal yang "Kamu Harus Tau":
1. Public Relations Campaign Israel
Ini sih terpaling bikin kesel. Gegara skripsi akhirnya aku nonton pilem "Piece, Propaganda, and the Promised Land". Sebenernya udah dikasih tau film ini sama teh imun sejak dulu kala. Tapi gagal khatam karna kualitas filmya jelek dan....little bit boring, wkwk 😂😂
Tapi setelah nonton, jadi kesel sendiri. Ternyata Israel punya mesin propaganda super canggih yang bisa setir opini dunia tentang konfliknya dengan Palestina. Super niat, profesional, dan cerdas (tapi jahat).
Mereka membuat pelatihan untuk para jusrnalis. Membuat stok berita untuk kantor berita Internasional. Membuat lapis-lapis mesin propaganda hingga berita yang keluar selalu dari perspektif yang mereka inginkan.
dan pada akhirnya, mesin propaganda yang menggunakan 96% media Amerika ini, ternyata terbukti mampu menyetir mayoritas pemberitaan di Indonesia. WOW banget wow!
2. Gelimang Darah Palestina & Kelicikan Israel
Konflik Israel-Palestina adalah peperangan paling tidak adil, dan paling tidak berperikerimanusiaan. Awalnya, ku termasuk orang-orang yang tersetir pemberitaan media mainstream. Cuma tau ada konflik senjata Israel-Palestina dan solusi dua negara yang entah mengapa tak pernah selesai.
Ternyata konfliknya amat rumit dan lagi-lagi bikin kesel sama Israel. Pertama, pembantaian muslim ternyata bukan baru terjadi tahun 2000-an (sempet rame serangan Gaza di media mainstream), tapi sudah sejak 1948 alias tragedi Nakba.
Kedua, pembantaian, penggusuran, dan ketidakadilan lainnya terus menerus terjadi hingga kini. Jutaan pengungsi Palestina tidak jelas nasibnya di berbagai negara. Jutaan korban jiwa, luka, kehilangan rumah, dan kemerdekaan lainnya.
Ketiga, wilayah okupasi. Ternyata wilayah Palestina yang menyusut hingga tersisa 15% terjadi karna kepicikan Israel dan intrik politiknya bersama negara-negara adikuasa. Gak berenti sampe sana, wilayah yang 15% itu (Gaza dan Tepi Barat) ternyata masih dijajah juga! Sedih banget waktu tahu fakta kejamnya blokade Gaza, dan pembangunan perumahan ilegal di Tepi Barat.
3. Dukungan Internasional untuk Palestina
Nah ini dia bikin jleb. Ternyata banyak banget organisasi internasional, profesional, dan super niat yang membantu Palestina. Membuat laporan rutin kondisi di wilayah okupasi. Mencatat kematian, korban luka, bangunan yang hancur, dll. Merehabilitasi anak-anak yang terganggu jiwanya akibat konflik. Mengurus pengungsi, pendidikan, kesehatan, dll.
Ada gerakan wanita untuk Palestina, gerakan memboikot produk Israel, gerakan membela pertanian Palestina, gerakan para desainer grafis yang membuat karya visual untuk mengumpulkan donasi buat Palestina, dan banyak lagi.
Ternyata banyak banget pihak yang telah bergerak (sejak dulu kala) untuk membantu ketidakadilan ini. Dan gue, muslim, udah solat dari kecil, baru "ngeh" ada hal kek gini. Malu bat sumpah! 😂😂 Ya Rabb maafkan hamba.
4. Kekuatan Media dan Pengaruhnya
Dalam skripsi ini ku menggunakan model Analisis Wacana Kritis, atau biasa disebut AWK. Khalida suka ngeplesetin jadi "Awkwkwk" 😂
Intinya ngebedah wacana. Mulai dari diksi, tata bahasa, cara produksi teks, siapa penulisnya, ritme kerjanya, siapa narasumbernya, kondisi sosial, ekonomi, hingga politik. Pokoknya mulai dari mikro, meso, hingga makro! Menganalisis 4 berita aja, penelitiannya kemana-mana. Pokoknya bikin mau muntah, tapi rame, wkwk 😂
Dan ternyata, koran yang kau baca hari ini, sambil duduk santai, ngopi-ngopi, adalah sepercik dari serangkaian proses panjang sebuah media.
Ternyata hal sederhana yang kerap kita sepelekan, seperti diksi, bisa sangat memengaruhi opini kita. "Word can change World"
Diksi-diksi yang muncul untuk Israel seperti, bersahabat, mengahadapi teror panjang, dan serangan. Diksi-diksi yang muncul untuk Palestina seperti, ekstrimis, jihadis, dan gelombang kekerasan. Hal-hal kek gini, yang walaupun terlihat sederhana, tapi lambat laut dapat menyetir opini masyarakat.
Hal lainnya ialah jadi tahu kekuatan media. Milyaran keuntungan, keterbacaan yang luas, kemampuan menyetir opini, menyelipkan ideologi, dan kekuatan lainnya.
Hal-hal greget, yang bikin pengen jadi punya media (aminin aja dulu 😂)
Yaps, sekian sharing (semoga berfaedah) kali ini. Lengkapnya ada di skripsiku. Kali ada yang mau baca, wkwk.. Total sekitar 250an halaman. Skripsiku yang tebal, dan menguras dompet saat sidang (karena harus dibuat 5 rangkap) :"")
Skripsi ini pada akhirnya, dibilang dangkal dan masih dipermukaan sama dosen penguji, wkwkwk... ya Rabb, susah ternyata jadi peneliti tuh ya 😂😂
Tapi, Alhamdulillah sejauh ini banyak sekali manfaat yang ku dapatkan.
Jadi ayo semangat revisinya Qoon!

You Might Also Like

0 komentar

Instagram