Ini diaaa Warta Kema edisi April:

Alhamdulillahirabbilalamiin..akhirnya jadi juga nih 24 halaman Warta Kema yang aku layout seorang diri. Projek ini adalah satu-satunya projek yang membuat aku bosan sama men-desain. WOW banget ga? Seorang Qoonit bisa bosen nge-desain!

Itu karena waktu nge-layout yang hanya memiliki waktu satu minggu. Jadilah aku harus super ngebut mendesain setiap halaman. Alhamdulillah-nya Allah lewat Ria mengenalkan aku dengan behance.net ; kumpulan portofolionya para desainer kece dari seluruh dunia. 

Aku tegaskan, itu bukan murni hasil kreativitasku, tapi niru-niru dikit dari para desainer itu, hehe... terimakasih banyaaaaak :D

Biar tidak termasuk plagiat, ini diaaaa sumber inspirasi ituu:

Mendesain sejatinya butuh otak kanan. Karena itu, kadarnya tidak boleh terlalu banyak, 

Sejujurnya isi Warta Kema ini terlalu berat. Temanya yang sebagian besar tentang "nasionalisme" sudah tidak sesuai lagi untuk mahasiswa saat ini. Sekarang mahasiswa sukanya sama yang berbau lifestyle, yah..kaya naik gunung gituuu, huahahahaaa....

Mungkin edisi selanjutnya ada liputan ke gunungnya, ahahahaha :P

Oh iyaa, waktu ke Pendakian Kartini ke Gunung Gede, aku liputan buat Kema tv. Berasa jadi Rover Journalist alias Wartawan Petualang gitu, ahahahaha :D

Okkay, suatu saat nanti pasti aku akan dibayar untuk itu, hehe..

"Qoonit, ikut kita ke Rinjani yaaa, tolong diliput.."

Baiklah, ini sudah melenceng..

Doakan semoga Majalah Warta Kema bisa bermanfaat untuk anak Unpad, amiiin :)

Sekian.